Model Komunikasi Interpersonal Generasi Muda Suku Batak Karo di Yogyakarta Melalui Tradisi Ertutur

Bastanta Bernadus Peranginangin, Yudi Perbawaningsih

Abstract


Karonese Batak tribe has ertutur tradition. It is communication of someone when meet people for the first time to get position in the custom and family relationship (pertuturen). When someone meets people for the first time, he or she reduces uncertainty by information seeking. This paper aims at analysing ertutur Karonese tradition as interpersonal communication model for Karonese young people living in Yogyakarta using uncertainty reduction theory. Using qualitative method, data were collected by in-depth interview and participatory observation to Karonese young people living in Yogyakarta. The research found that many young Karonese people living in Yogyakarta have difficulties in starting communication. Ertutur tradition can be one way to start communiation.

Keywords


Interpersonal Communication, uncertainty reduction theory, ertutur, Karo

Full Text:

PDF

References


Aw, Suranto. 2011. Komunikasi Interpersonal. Yogyakarta :Graha Ilmu.

Bangun, Payung. (ed). 1988. Kebudayaan Batak dalam Koentjaraningrat, Manusia dan Kebudayaan di Indonesia. Jakarta, Indonesia: Djambatan.

Barus, U.C. dan Mberguh Sembirng. 1995. Sejemput Adat Budaya Karo (Sekilas Adat Budaya Karo. Medan.

Beebe, Steven A., Susan J. Beebe., and Diana K. IVY. 2010. Communicarion Principles for a Lifetime. Fourth Edition, Boston, New York: Pearson Education, Inc. Allyn & Bacon.

Bungin, Burhan. 2007. Analisa Data Kualitatif: Pemahaman Filosofis dan Metodologis ke Arah Penguasaan Aplikasi. Jakarta, Indonesia: Rajawali Press.

Cutlip, S. M., Center, A. H., & Broom, G. M. 2009. Effective public relations. Jakarta, Indonesia: Kencana Pernada

Media Group.

Devito, Joseph, A. 1997. Human Communication. New York: Harper Collinc Colege Publisher.

Gintings, E.P. 1995. Adat Istiadat Karo: Kinata Berita Si Meriah Ibas Masyarakat Karo. Kaban Jahe, Indonesia: Percetakan GBKP Abdi Karya.

Gintings, Perdana. 1989. Masyarakat karo dewasa ini. hasil rumusan Sarasehan Budaya karo 1989.

Effendi, Onong Uchjana. 2006. Teori Dan Praktik Ilmu Komunikasi. Bandung: Resdakaya.

Hakim, M. N. 2003. Islam Tradisional dan Reformasi Pragmatisme. Malang: Bayu Media Publishing.

H. P., Rosmawati. 2010. Mengenal Ilmu Komunikasi. Bandung: Penerbit Widya Padjadjaran.

Kozok, Uli. 1999. Surat Batak. Pengantar Filologi dan Aksara Batak. Medan: University of North Sumatra Press.

Kriyantono, Rachmat. 2006. Teknik Praktis Riset Komunikasi Disertai Contoh Praktis Riset Media, Public Relations, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Kurniawati, Rd. Nia Kania. Komunikasi Antar Pribadi; Konsep dan Teori Dasar. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Mahjunir. 1967. Mengenal Pokok-Pokok Antropologi dan Kebudayaan. Jakarta: Bhratara.

Moehadjir, Noeng. 1998. Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta : Rake Sarasin.

Moleong, Lexy J. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung, Indonesia: PT. Remaja Rosdakarya.

Mulyana, D. 2010. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung, Indonesia: PT. Remaja Rosdakarya.

Neumann, J. H. 1972. Sejarah Batak Karo: Sebuah Sumbangan. Jakarta, Indonesia: Bhratara.

Prinst, Darwin. 2004. Adat Karo. Medan, Indonesia: Bina Media Printis.

Siahaan. N. 1964. Sejarah Kebudayaan Batak. Medan: CV. Napitupulu & Sons.

Sihabudin, Dr. H. Ahmad. 2011. Komunikasi Antarbudaya: Suatu Prspektif Multidimensional. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Sitepu, Sempa. 1993. Sejarah- Pijer Podi Adat Ngeluh Suku Karo Indonesia. Medan, Indonesia: Bali “Scan & Percetakan”.

Snijders,Adelbert. 2004. Antopologi Filsafat: Manusia Paradoks dan Seruan. Yogyakarta, Indonesia: Penerbit

Kanisius.

Suka, S.K. Ginting. 2001. Ranan Adat; Orat ngeluh- Rikut Kiniteken Kalak KAro Ope Tubuh she Idilo Dibata. Medan, Indonesia: Merga Silima.

Wardhani, D. 2008. Media Relations Sarana Membangun Reputasi Organisasi. Yogyakarta, Indonesia: Graha Ilmu.

West, R., and Turner, L., H. 2009. Introducing communication theory; analysis and application. (3rd ed.) Avenue of the American. NY. Dialih bahasakan oleh Maria Natalia Damayanti Maer. Dengan judul Pengantar Teori komunikasi: analisis dan applikasi. (1st ed.) Jakarta, Indonesia: Salemba Humanika.

Jurnal

Andung, Petrus Ana. 2010. “Perspektif Komunikasi Ritual mengenai pemanfaatan Natoni sebagai media komunikasi tradisional dalam masyarakat adat boti dalam di kabupaten Timur Tengah Selatan, Propinsi Nusa Tenggara Timur” Jurnal Ilmu Komunikasi, Vol. 8, Januari- April, hal 3-6.UPNYK.

Skripsi

Eka Priyanti, (2012) Ertutur Dikalangan Generasi Muda Etnis Karo Di Kelurahan Tanah Merah Kecamatan Binjai Selatan Kota Binjai. UNIMED Library. Sumatera Utara. http://digilib.unimed.ac.id/ertutur-di-kalangangenerasi-muda-etnis-karo-dikelurahan-tanah-merah-kecamatanbinjai-selatan-kota-binjai-24309.html

Tarigan, Krista Juniati. 2007. Studi Deskriptif mengenai Value Schwartz pada Masyarakat Desa “X” dengan Latar Belakang Budaya Karo di Kabupaten Karo. Sarjana Psikologi. Universitas Kristen Maranatha Bandung.

Hutagaol, Ronald. 2013. Penerapan Tradisi Batak Toba Di Yogyakarta; Studi Deskriptif Penerapan Martarombo dalam Komunikasi Anak Muda Perantau Suku Batak Toba di Yogyakarta. Sarjana Komunikasi. Universitas Gajah Mada.




DOI: http://dx.doi.org/10.24329/aspikom.v2i6.92

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


     


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License

Web Analytics