Makna Lingkungan Hidup di Masa Sriwijaya: Analisis Isi pada Prasasti Talang Tuwo
Abstract
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Adul, M. Asfandi, (1981), Bahasa Indonesia Baku dan Fungsi Guru dalam Pembinaan Bahasa Indonesia. Surabaya: PT Bina Ilmu
Bungin, Burhan, (2003), Metode Penelitian Kualitatif, Jakarta, Penerbit Rineka Cipta
Callicot, J Baird and Richard Froderman, (2009), Encylopedia of Environment and Philosophy Ethics, Mc Millan Reference, USA
Coedes, George, Louis Charles Damais, Hermann Kulke, dan Pierre Yves Manguin, (2014), Kedatuan Sriwijaya, edisi kedua, Pusat Arkeologi Nasional, Komunitas Bambu, Jakarta
Flor, Alexander G, (2004), Environmental Communication: Principles, Approaches and Strategies of Communication, Applied to Environmental Management,University of the Philippines.
Iskandar, Johan, (2012), Ekologi Perladangan Orang Baduy, Pengelolaan Hutan Berbasis Adat secara Berkelanjutan, Penerbit Alumni, Bandung
Leopold, Aldo, (1949), A Sand County Almanac, Skecthes Here and There,Oxford University Press, Oxford Newyork.
Lunt, Paul, Tim Allott, Penny Anderson, Matt Buckler, Andrew Coupar, Peter Jones, Jill Labadz & Peter Worrall., (2010), Peatland Restoration, Scientific Review, IUCN UK Peatland Programme‘s Commission of Inquiry on Peatlands.
Mulyana. Deddy, (2001), Ilmu Komunikasi: suatu Pengantar. Bandung: Rosda Karya
Muljana, Slamet. (2008), Sriwijaya, LkiS, Yogyakarta
Munoz, Paul Michel, (2009), KerajaanKerajaan Awal Kepulauan Indonesia dan Semenanjung Malaysia, Penerbit Mitra Abadi, Yogyakarta.
Rambo, A Terry dan Percy Sajise (ed.), 1984, An Introduction to Human Ecology Research on Agricultural Systems in Southeast Asia, University of the Philippines, University Publication Program, College, Laguna, Philippines
Rahardjo, Wahyu, (2006), Hubungan Manusia dengan Lingkungan, Jurnal Penelitian Psikologi, No. 2, Volume 11.
Ricklef, M, (2005), Sejarah Indonesia Modern, Serambi Ilmu, Jakarta
Santun, Dedi M., (2013), Simbol Kejayaan Ibukota Sriwijaya dalam Tiga Prasasti Sriwijaya di Palembang, Jurnal Mozaik, Volume 13, Nomor 2, tahun 2013
Santun, Dedi M., (2012), Tafsir Kepemimpinan Ideal Dapunta Hyang Srijayanasa, Jurnal Jurnal Mozaik, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga Surabaya, Volume 11 Nomor 1
Soleh, Khabib, (2017), Prasasti Talang Tuo Peninggalan Kerajaan Sriwijaya Sebagai Materi Ajar Sejarah Indonesia Di Sekolah Menengah Atas, Jurnal Historia, Volume 5, Nomor 2, Tahun 2017.
Sukenti, Kurniasih, (2008), Kearifan Lokal dan Perannya terhadap Upaya Pelestarian Lingkungan: Suatu Kajian Terhadap Budaya dan Masyarakat Jawa, Jurnal Pijar MIPA, Volume 3, Nomor 1, Maret 2008
Wahyudin dan Sudin Panjaitan, (2013), Perbandingan Sistem Agroforestry, Mono kultur Intensif, Dan Monokultur Konvensional Dalam Pembangunan Hutan Tanaman Sengon, Prosiding Seminar Agroforestry
Wijaya, Taufik (2016), Lokasi Raja Sriwijaya Beramanat Ekologi Ini Dikepung Kebun Sawit, diakses dari http://www.mongabay. co.id/2016/03/28/lokasi-raja-sriwijayaberamanat-ekologi-ini-dikepung-kebunsawit/, tanggal 22 Februari 2018
Wolters, OW., (2017), Kebangkitan dan Kejayaan Sriwijaya Abad III-VII, Komunitas Bambu, Jakarta
Yenrizal., (2018), Nilai-Nilai Lingkungan Hidup pada Prasasti Talang Tuwo, Perspektif Komunikasi Lingkungan, Palembang, Noerfikri Offset
DOI: http://dx.doi.org/10.24329/aspikom.v3i5.302
Refbacks
- There are currently no refbacks.
![Creative Commons License](https://i.creativecommons.org/l/by-nc/4.0/80x15.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License