Mental Health Communication in Indonesian Natural Disaster Victims Trauma Recovery
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anika, N., Yusuf, A., & Tristiana, R. D. (2019). Pengalaman Adaptasi Remaja Pasca Bencana Gempa di Lombok Nusa Tenggara Barat. Psychiatry Nursing Journal (Jurnal Keperawatan Jiwa), 1(2), 36–42. Retrieved from http://repository.unair.ac.id/93543/2/2. ABSTRAK.pdf
Aryanata, N. T., & Utami, N. M. S. N. (2019). Meninjau Perilaku Terkait Bencana di Indonesia: Sebuah Kajian Literatur. Jurnal Psikologi Mandala, 3(1), 69–84. Retrieved from https://jurnal.undhirabali.ac.id/index.php/JPM/article/download/1082/981
Creswell, J. W. (2012). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed (3rd ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Fauzi, A. (2020). Menyimak Fenomena Tsunami Selat Sunda. Jurnal Geografi, 18(1), 43–62. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.26740/jggp.v18n1.p43-62
Fullerton, C. S., Mash, H. B. H., Benevides, K. N., Morganstein, J. C., & Ursano, R. J. (2015). Distress of Routine Activities and Perceived Safety Associated with Post-Traumatic Stress, Depression, and Alcohol Use: 2002 Washington, DC, Sniper Attacks. Disaster Med Public Health Prep., 9(5), 509–515. https://doi.org/10.1017/dmp.2015.67
Halimah, S. N., & Widuri, E. L. (2012). Vicarious Trauma pada Relawan Bencana Alam. Humanitas Indonesian Psychological Journal, 9(1), 43–61. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.26555/humanitas.v9i1.349
Handayani, B. L. (2018). Memperkuat Modal Sosial Perempuan dalam Menghadapi Bencana. Journal of Urban Sociology, 1(1), 16–32. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.30742/jus.v1i1.561
Hennink, M., Hutter, I., & Bailey, A. (2011). Qualitative Research Methods. London: Sage Publications.
Houston, J. B. (2012). Public Disaster Mental/Behavioral Health Communication: Intervention Across Disaster Phases. Journal of Emergency Management, 10(4), 283–292. https://doi.org/https://www.researchgate.net/deref/http%3A%2F%2Fdx.doi.org%2F10.5055%2Fjem.2012.0106
Huriani, E., Sepriani, M., & Sumarsih, G. (2018). Pengetahuan, Keterampilan, Kesiapan dan Keinginan Bekerja dalam Situasi Bencana pada Perawat IGD. Jurnal Kesehatan Medika Saintika, 9(2), 18–27. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.30633/jkms.v9i2.166
Koentjoro, & Andayani, B. (2016). Recovery Kawasan Bencana: Perwujudan Trauma Healing Melalui Kegiatan Psikologi dan Rohani. Unisia, (63), 3–14. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.20885/unisia.vol30.iss63.art1
Kurniasari, N. (2017). Strategi Penanganan Krisis Kepariwisataan dalam Kebijakan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Mediator: Jurnal Komunikasi, 10(2), 177–189. https://doi.org/https://doi.org/10.29313/mediator.v10i2.3007
Kurniasari, N., Haloho, H. N. Y., & Christian, A. E. (2019). Tourism Image Recovery Strategy Post-Natural Disasters in Indonesia. Jurnal Ipta, 7(2), 107–123. https://doi.org/https://doi.org/10.24843/IPTA.2019.v07.i02.p02
Lestari, P., & Rinasti, H. A. (2020). Menyingkap Perspektif Tunggal dalam Komunikasi Bencana Erupsi Gunung Sinabung Melalui Detik.Com. Bricolage: Jurnal Magister Ilmu Komunikasi, 6(1), 117–134. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.30813/bricolage.v6i01.1980
Mahardika, D., & Setianingsih, E. L. (2018). Manajemen Bencana oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam Menanggulangi Banjir di Kota Semarang. Journal of Public Policy and Management Review, 7(2). https://doi.org/https://doi.org/10.14710/jppmr.v7i2.20242
Maltais, D., Lansard, A.-L., Roy, M., Généreux, M., Fortin, G., Cherblanc, J., Bergeron-Leclerc, C., & Pouliot, E. (2020). Post-Disaster Health Status of Train Derailment Victims with Posttraumatic Growth. Australasian Journal of Disaster and Trauma Studies, 24(1), 51–63. Retrieved from http://trauma.massey.ac.nz/issues/2020-1/AJDTS_24_1_Maltais.pdf
Novianty, A. (2011). Penyesuaian Dusun Jangka Panjang Ditinjau dari Resiliensi Komunitas Pasca Gempa. Jurnal Psikologi, 38(1), 30–39. https://doi.org/10.22146/jpsi.7662
Prihatin, R. B. (2019). Masyarakat Sadar Bencana: Pembelajaran dari Karo, Banjarnegara, dan Jepang. Jurnal Aspirasi, 9(2), 221–239. https://doi.org/10.46807/aspirasi.v9i2.1106
Puspitasarie, R. F., Manoby, W. M., & Utomo, A. (2019). Pemulihan SDM Pariwisata Terdampak Bencana Pascabencana Gempa Bumi Lombok-Sumbawa. Sabdamas, 1(1), 298–302. Retrieved from http://ejournal.atmajaya.ac.id/index.php/sabdamas/article/view/1020/519
Rimayati, E. (2019). Konseling Traumatik dengan CBT: Pendekatan dalam Mereduksi Trauma Masyarakat Pasca Bencana Tsunami di Selat Sunda. Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application, 8(1), 55–61. https://doi.org/10.15294/ijgc.v8i1.28273
Salasa, S., Murni, T. W., & Emaliyawati, E. (2017). Pemberdayaan pada Kelompok Remaja Melalui Pendekatan Contingency Planning dalam Meningkatkan Kesiapsiagaan Terhadap Ancaman Kematian Akibat Bencana. Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia, 3(2), 154. https://doi.org/10.17509/jpki.v3i2.9421
SP, D. A. (2005). Bencana Alam, Bencana Teknologi, Racun dan Polusi Udara; Sebuah Tinjauan Psikologi Lingkungan. Buletin Psikologi, 13(1), 18–37. https://doi.org/https://doi.org/10.22146/bpsi.13408
Suarjana, I. G. P., Christiawan, P. I., & Nugraha, A. S. A. (2020). Kondisi Sosial dan Ekonomi Masyarakat Pengungsi Bencana Erupsi Gunung Agung Desa Ban. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 8(1), 33–42. https://doi.org/10.23887/jjpg.v8i1.23475
Susanto, M. I., Yurisma, D. Y., & Martono, S. (2019). Perancangan Buku Ilustrasi Psychological First Aid dengan Teknik Digital Painting Sebagai Media Komunikasi Trauma Healing Anak Usia 6-12 Tahun Korban Bencana Kebakaran. Jurnal Art Nouveau, 9(2), 1–6. Retrieved from https://jurnal.dinamika.ac.id/index.php/ArtNouveau/article/view/3058/1418
Sutarno. (2019). Hubungan Antara Capaian Pembelajaran Keperawatan Islami dan Jenis Kelamin dengan Kesiapan Peningkatan Spiritualitas. Jurnal Kesehatan Al-Irsyad, 12(2), 53–62. https://doi.org/https://doi.org/10.36746/jka.v12i2.40
Suwaryo, P. A. W., Sarwono, S., & Yuwono, P. (2020). Peran Muhammadiyah Disaster Management Center dalam Mitigasi Bencana. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 10(1), 33–40. https://doi.org/https://doi.org/10.32583/pskm.v10i1.663
Wicaksono, R. D., & Pangestuti, E. (2019). Analisis Mitigasi Bencana dalam Meminimalisir Risiko Bencana (Studi pada Kampung Wisata Jodipan Kota Malang). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), 71(1), 8–17. Retrieved from http://administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jab/article/view/2824
Widyastuti, C., Widha, L., & Aulia, A. R. (2019). Play Therapy Sebagai Bentuk Penanganan Konseling Trauma Healing pada Anak Usia Dini. Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling dan Dakwah Islam, 16(1), 100–111. https://doi.org/https://doi.org/10.14421/hisbah.2019.161-08
Wijaya, S., Andarini, S., & Setyoadi. (2015). Pengalaman Perawat Sebagai Survivor dan Pemberi Pertolongan Kesehatan Saat Respon Tanggap Darurat pada Korban Bencana Tsunami Tahun 2004 di Lhoknga dan Lhoong Aceh Besar. Wiraraja Medika Jurnal Kesehatan, 5(2), 108–117. Retrieved from https://ejournalwiraraja.com/index.php/FIK/article/view/168
Yusuf, N. R. (2019). Upaya Penurunan Prevalensi ODGJ dan OMDK. Retrieved from https://slideplayer.info/amp/17143521/
DOI: http://dx.doi.org/10.24329/aspikom.v6i2.867
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License